Kuliner UMKM Laku Keras di Area Lapangan Dangin Carik Saat Paket Sanjaya – Dirga Mendaftar ke KPU
1 min read

Kuliner UMKM Laku Keras di Area Lapangan Dangin Carik Saat Paket Sanjaya – Dirga Mendaftar ke KPU

Tabanan, 29 Agustus 2024 – Suasana di sekitar Lapangan Dangin Carik, Tabanan, mendadak ramai dan semarak pada hari Kamis, 29 Agustus 2024. Kehadiran ribuan pendukung dan simpatisan Paket Sanjaya – Dirga yang mengiringi proses pendaftaran pasangan calon ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat membawa berkah tersendiri bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang berjualan di area tersebut.

Sejak pagi, para pedagang kuliner yang telah menyiapkan dagangannya mengalami peningkatan penjualan yang signifikan. Beragam makanan dan minuman laris manis diserbu pengunjung yang hadir dalam acara tersebut.

“Astungkara, dagangan saya hari ini habis lebih cepat dari biasanya. Biasanya, saya jualan sampai sore, tapi hari ini baru siang sudah ludes semua,” ujar Wayan Sudarsana, seorang pedagang nasi jinggo yang mangkal di sekitar lapangan. “Keramaian seperti ini memang membawa berkah buat kami pedagang kecil,” tambahnya.

Komang Surya, penjual es kelapa muda, juga merasakan hal yang sama. Ia mengungkapkan bahwa jumlah pembeli hari ini melonjak drastis dibandingkan hari-hari biasa. “Acara seperti ini memang sangat membantu kami. Saya berharap lebih banyak acara besar seperti ini diadakan, agar UMKM seperti kami bisa terus berkembang,” ungkapnya.

Kedatangan Paket Sanjaya – Dirga tidak hanya menjadi momentum penting bagi mereka yang terlibat dalam politik lokal, tetapi juga memberikan dampak positif langsung bagi ekonomi mikro di daerah tersebut. Para pelaku UMKM berharap agar ke depannya, acara-acara besar yang mendatangkan banyak massa bisa terus diadakan untuk mendukung perekonomian lokal.

Dengan antusiasme yang ditunjukkan para pedagang dan pengunjung, terlihat jelas bahwa pergerakan politik di Tabanan juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat akar rumput. Dukungan masyarakat terhadap calon pemimpin mereka pun secara tidak langsung menguntungkan pelaku usaha kecil yang menjadi tulang punggung perekonomian.