
Pidato Retno Marsudi di Sidang Majelis Umum PBB: Indonesia Tak Bisa Diam Melihat Ketidakadilan di Palestina
Solusi dua negara atau two state solution masih menjadi satu-satunya solusi untuk konflik ini.
“Mayoritas anggota PBB sangat mendukung solusi dua negara. Ini adalah waktu yang tepat untuk mewujudkannya,” kata Menlu Retno, seraya mendesak lebih banyak negara untuk memberikan pengakuan terhadap Negara Palestina.
“Jika setiap dari kita melakukannya, pasti akan memberikan dampak. Pengakuan Palestina hari ini adalah investasi yang akan menghasilkan dunia yang lebih damai, adil dan manusiawi di masa depan,” ungkapnya.
Ia pun turut mendesak DK PBB untuk melakukan aksi nyata dalam mewujudkan perdamaian, menghentikan kekerasan dan mengakhiri perang.
“Sekali lagi, Indonesia mendesak Anggota Tetap Dewan Keamanan untuk bertindak nyata, untuk segera menghentikan Israel dari pelanggaran hukum internasional yang terang-terangan dan untuk mengakhiri impunitas Israel,” ujar Menlu Retno.
DK PBB, sebut dia, seharusnya melakukan upaya-upaya menjaga perdamaian atau bahkan mendukung pelaku kekerasan.
“Tidak bertindak berarti terlibat,” imbuh dia.